Monday, 25 February 2013

The Naration Amazing Film - The Billionaire

Pada sebuah cerita yang mengisahkan seorang anak yang masih duduk di kelas SMA yang ingin menjadi seoarang pengusaha muda yang mempunyai modal dari 0. pada suatu hari dia memutuskan meminjam uang kepada bank. dia adalah seorang yang suka bermain game yang bernama TOP Ittipat, dari bermain game dia mempunyai usaha yaitu penjual senjata dalam game online, pada dasarnya permainan itu tidak untuk komersil akan tetapi anak tersebut menjualnya kebanyak orang, dari hasil penjaulan senjata game tersebut mendapatkan keuntungan 500 SGD atau 12.000 Bath, setelah uang ditransfer anak tersebut membelikan untuk mobil, anak tersebut mempunyai karateristik selalu ingin mendapatkan untung, anak tersebut malas dalam pelajaran akan tetapi anak tersebut ingin lulus dan berhenti dari kegiatan game, selain itu dia pandai bernegosiasi. pada suatu ketika dia bermain playstation dia kagum akan gambar tersebut, dan penjual menawarkan sebuah DVD yang bagus untuk dimainkan agar gambar film lebih jelas, maka terjadilah negosiasi keduanya dia putuskan untuk membelinya. setelahnya dia pulang kerumah dan terjadi perdebatan yang mana ayah dan ibu, ayah bersikeras untuk menyekolahkan ke universitas negeri sedangkan anak tersebut tidak lulus, sehingga anak tersebut tidak dibiayai karena biaya universitas swasta lebih mahal. seiring berjalanya waktu, uang sianak tersebut menipis, ketika ia kan bermain game online lagi, akun anak tersebut di banned oleh pemilik game karen mengunakan game tersebut dengan komersial. sadar akan hal tersebut dapat mempengaruhi masa depannya. anak tersebut tergiur untuk memulai bisnis pertamanya yaitu menjual DVD. akhirnya dia datang kepada penjual game dan DVD untuk membuat keputusan berbisnis, dia yakin akan bisnis tersebut. dia membeli banyak DVD seharga 300 Baht dan membeli banyak padahal harga per DVD adalah 800 Baht, setelah dianalisa menurut perhitungannya ketika membeli playstation seharga 24.500 Baht tapi anak tersebut menawar dengan harga 25.500 baht plus dengan DVD player, Jadi, menurut perhitungan nya dengan harga 500 Baht saja, anda sudah mendapat untung Maka sebenarnya, harga asli DVD Player itu di bawah 500 Baht, dan akhirnya anak tersebut membeli 50 unit dengan menjualkan kembali DVD dari pembeli tersebut, strategi pertama dia akan menjualnya kepada orang tuanya terlebih dahulu, sesaat dirumah ternyata DVD tersbut bajakan dan anak tersebut dimarahi habis - habisan. maka dibawalah semua DVD yang telah dibeli dari pedagang tersebut, dan dia tidak terima akan penipuan tersebut.

maka pedagan tersebut menjelaskan tentang barang tersebut, bahwa DVD tersebut tidak ada garansinya plus jika sekali dipakai maka akan rusak dan beli baru. dia tidak terima dan akan melaporkan pedangan ke polisi, pedagang meremehkan anak tersebut dan akhirnya kaca dari tokonya dipecahkanya sehingga pedangan DVD tersebut marah. maka pergilah anak tersebut. ditengah jalan bertemulah dengan ayah anak tesrebut, dan ayah tersebut menwarkan kepada sang anak dengan pembiayaan kuliah dengan syarat dia harus bersungguh - sungguh, akan tetapi dia menolaknya dengan dalih dia tidak mau menjadi pegawai seperti sang ayah. anak tersebut akan kuliah tanpa uang orang tuanya akan tetapi dia berusaha dengan usaha nya sendiri, dia akan menjual jimat untuk membayar biaya kuliahnya. dan akhirnya dia kuliah, pada suatu mata kuliah dia merasa bosan dengan penjelasan dosen yang menjelesakan dan dia memutuskan untuk keluar dengan meninggalkan ruang kelas tidak lupa dia merekam penjelasan dosenya dengan memasrahkan temannya. dia pergi ke FOOD EXPO dan dia melihat banyak peralatan untuk bisnis, ketika dia menemukan alat yang unik dia mendapat tawaran mesin pembuatan bakpao, dan dia berpindah ke stand mesin pembuat kacang. dan anak tersebut memutuskan untuk berbisnis kacang goreng dengan seorang paman yang selalu merawatnya dari mulai dia kecil sampai dewasa. setelah mesin pengoreng kacang terbeli, dia mencari kacang dengan mewancarai penjual kacang, bumbu kacang, aroma kacang. TOP menginggat konsep dari dosenya yaitu pemasaran hukum rimba, pemasaran yang mengikuti filosofi kemana angin bertiup. maka diraciklah bumbu yang telah didapatkan, strategi pertama adalah memasarkan kepada keluarganya dan hasilnya sanggat memuaskan. maka diputuskan untuk berjualan di sebuah Mall. pada awal penjualan hasil yang didapatkan tidak memuaskan, dan akhirnya dia memutuskan untuk keluar untuk mengambil udara sebentar, ketika dia di pasar top bertemu dengan kekasihnya untuk membantu membawa barang bawaan nya, ketika pacar top ke toilet, top melihat anak yatim yang meminta sumbangan didekat toilet dan banyak yang memberikan simpati terhadap anak yatim, top berpikir bahwa penempatan penjualan yang baik akan memberikan efek terhadap penjualan. maka dia memutuskan untuk pindah lokasi penjualan, lokasi tersebut terletak pada depan pintu masuk Mall. akan tetapi tempat didepan yang dimaksud sudah penuh dan top memutuskan untuk tidak berjualan di mall dan meminta uang kembali, akan tetapi permintaan tersebut tidak bisa karena kontrak. setelah adanya negosiasi pada akhir bulan akan ada toko yang pindah, dan top menunggu toko tersebut pindah. setelah pindah usaha top pun naik daun banyak pelanggan yang membeli kacang di tempat top, maka timbulah optimisme untuk mendapatkan keuntungan yang diinginkan top yaitu 1,2 juta dalam sebulan. dalam bisnis top dia merencanakan untuk membuka cabang di Mall tersebut, akan tetapi ada masalah terhadap kebersihan, mesin tersebut dapat mengotori atap mall, sehingga top harus membersihkan atap sampai malam, saat waktu habis top di suruh menyelesaikan oleh satpam, dan top bernegosiasi kepada satpam agar dibolehkan untuk memberishkan sekali lagi, top ber inisatif untuk menyogok satpam tersebut akan tetapi usahanya gagal. satpam tersebut memberikan pesan terhadap top agar mengajarkan makna kejujuran dan tanggung jawab. top kesal dengan pekerjaan yang tidak selesai. setelah izin dagang top dicabut, kedua orang tua nya mengajak pindah ke cina, akan tetapi top bersikeras untuk tingal di tailand untuk mencoba usaha dan cinta - citanya menjadi wira usaha muda. ketika berada dijalan bertemu dengan kekasihnya yang lama tidak dihubungi top, dan menyarankan untuk kuliah lagi, setelah itu diajaklah top jalan - jalan ke pecinan untuk membeli kepiting, kekasih tersebut memberikan oleh - oleh dari rayong, dia membawakan cemilan rumput laut, dari sini top mendapatkan ide untuk membuka cemilan rumput laut. dia mencoba berkali - kali menggoreng rumput laut sampai terluka. top mempunyai inisiatif bertanya kepada dosen pada sebuah universitas pangan tentang rumput laut. dosen tersebut memberikan materi tentang bagaimana mengoreng rumput laut yang benar. setelah itu top membeli rumput laut yang banyak. dia berkali - kali mencoba sampai bahan rumput laut sudah hampir habis dan paman merasa kelelahan dan putus asa terhadap usahanya, akan tetapi top meyakinkan usaha nya tidak akan ada yang sia - sia. dan top akhirnya membeli persediaan rumput laut, sampai di rumah top menemukan pamannya jatuh dan harus dirawat dirumah sakit, top pun tidak patah arah, top tetap mencoba dan mencoba rumput laut, dan akhirnya dia mendapatkan resep yang pas. dia merasakan kesuksesan dalam penjualan rumput laut tersebut. dia menemukan ide dengan bekerja sama dengan eleven dan bergabung untuk memasarkan cemilan rumput laut nya. pada awal perjalanan menemui kendala terhadap harga yang ditawarkan oleh top dan akhirnya ditolak oleh perusahaan seven eleven dengan alasan kemasan dan harga yang tidak sebanding. dia tidak patah arah dia memperbaiki nama dan desain dari cemilan rumput laut tersebut. akan tetapi dia menyerah dan memberikan cemilan tersebut kepada pegawai seven eleven, kegigihan top dalam memperjuangkan produknya tidak sia sia, produk top berhasil menarik para direksi dan top harus mengirimkan produknya kepada cabang seven eleven, masalah timbul kembali karena top harus mempunyai tempat usaha dan harus memenuhi produksi sedangkan top tidak mempunyai dana untuk membangun dan memproduksi sebanyak yang di inginkan perusahaan seven eleven. top berinisiatif untuk meminjam uang kepada bank. akan tetapi top menemui jalan buntu. top pun mencari jalan lain untuk mendapatkan pinjaman uang. dia menjual mobil dan berniat menyusul ke cina, akan tetapi niat itu tidak terjadi lagi. dan top membangun perusahaan dengan menyewa tempat dan membangun tempat dari 0. pada saat pengecekan oleh GMP dari pihak eleven seven, banyak yang perlu diperbaiki, dari sini dia belajar jujur dan bertangung jawab terhadap sebuah pekerjaan. suatu hari dia mendapatkan impiannya dan produknya sukses di pasaran dengan hasil dan kerja kerasnya. - The End


- Explore any valuable message that you could learn from the movie.
- dalam bekerja kita harus menjunjung tinggi etika dalam bekerja, bertangungjawab terhadap apa yang telah di perbuat.
- Tidak kenal menyerah walaupun 1000 penolakan
- Berkeingnan tinggi untuk sukses
- Optimis
- Keajaiban selalu ada jika kita berusaha terlebih dahulu
- Tidak ada yang tidak mungkin
- Niatan yang begitu kuat
- Carilah motivasi terbesarmu menjadi pengusaha dan bangun percaya diri
- Teruslah berusaha dengan pikiran positif, bahwa ujung dari segalanya adalah kesuksesan
- Dont Judge with the cover

1 comment: